kurangnya alamat IP "Internet Protokol" alamat yang dibutuhkan oleh setiap perangkat komputer atau ponsel kita untuk menghubungkannya ke Internet, dan alamat IP "Internet Protocol" ini semuanya telah habis terpakai, Semua alamat IP dikelola oleh sebuah organisasi yang bertanggung jawab untuk mengalokasikan alamat IP untuk negara-negara dan lembaga, organisasi ini bernama The Internet Corporation for Assigned Names and Numbers "ICANN", organisasi ini mengumumkan bahwa semua alamat IP yang tersedia sudah terpakai dan didistribusikan, habisnya permintaan alamat IP unik juga akan menyebabkan kiamat internet atau internet doomsday
Apa solusinya?
Solusinya adalah Internet Protocol versi 6 atau yang disebut IPv6, IPv6 adalah teknologi IP generasi berikutnya, manfaat utama dari IPv6 adalah bahwa IPv6 menawarkan sejumlah besar alamat IP, sehingga dengan teknologi ini diharapkan dapat menghilangkan hambatan untuk pengembangan Internet, teknologi ini penting untuk aplikasi baru yang membutuhkan banyak alamat IP yang unik untuk tetap dapat dilacak dan untuk menawarkan layanan yang berkualitas baik.
Internet sekarang telah memperluas direktori IP atau alamatnya, skarang ini sudah ada kurang lebih sekitar 4,3 miliar alamat IP "internet protocol" di Internet, yang berarti bahwa ada 4,3 miliar alamat IP yang unik untuk perangkat yang terhubung dengan jaringan, Dengan teknologi IPv6 ini memberikan alamat dengan cara yang baru dan dapat tumbuh mencapai sekitar 340 triliun.
IPv6 adalah teknologi IP generasi selanjutnya yang sangat bermanfaat untuk menawarkan lebih banyak alamat IP yang unik, sehingga dengan teknologi IPv6 ini dapat mengilangkan hambatan-hambatan untuk pengembangan Internet, Beberapa raksasa teknologi telah memperkenalkan teknologi IPv6 ini seperti Google, Facebook, Microsoft Bing, Yahoo, Akamai, Comcast, Time Warner Cable, AT & T, dan Cisco, Windows Vista, Windows 7 dan Mac OX X 10,7 semuanya juga mendukung IPv6, teknologi ini sangat penting untuk aplikasi baru yang membutuhkan banyak alamat IP yang unik untuk tetap dapat dilacak dan untuk menawarkan layanan yang berkualitas baik.
Internet Protokol baru yang dikenal sebagai IPv6 telah dibuat terutama sebagai akibat dari meningkatnya permintaan alamat Internet Protocol baru yang umumnya dikenal sebagai alamat IP, Jika dua mesin di jaringan yang sama memiliki alamat IP yang sama, mereka tidak dapat dengan benar mengirim atau menerima paket informasi Karena jumlah perangkat yang terkoneksi ke Internet terus tumbuh di seluruh dunia, jumlah kemungkinan alamat IP yang unik terus menurun, masalah ini muncul khususnya pada kinerja pendahulunya IPv4.
IPv6 dirancang untuk lebih baik lagi dalam kemampuan komputasi mobile yang memungkinkan paket yang sama untuk dikirim ke beberapa alamat IP sekaligus jika diperlukan,
Sebuah perbedaan yang signifikan antara protokol IPv6 dan IPv4 adalah struktur mereka berbeda dengan ruang alamat 32-bit lebih kecil dari protokol IPv4, IPv6 menyediakan ruang 128-bit cukup besar... baca juga : kiamat internet atau internet Doomsday
