Menghalangi seseorang membaca pesan dan informasi dalam tanpa izin.
Meski tak pasti kapan akan diluncurkan, wajah iPhone terbaru, iPhone 5 sudah menyita perhatian para pecinta gadget.
Kabar terbaru menyebut, Apple sedang dalam tahap akhir pembelian dengan sebuah perusahaan keamanan sidik jari. itu bisa berarti produk iPhone termutakhir itu punya pengaman ekstra: pemindai sidik jari yang menghalangi seseorang membaca pesan dan informasi dalam iPhone 5 tanpa izin.
Jika AuthenTec, nama perusahaan incaran, sepakat dengan nilai US$365 juta atau sekira Rp3,49 triliun yang ditawarkan Apple Oktober lalu, itu akan menjadi salah satu jumlah terbesar dalam pengambilalihan oleh raksasa teknologi.
Mengenyampingkan pembelian pemasok "flash memory", itu diyakini sebagai akuisisi terbesar yang dilakukan Apple sejak pra-iPod tahun 1997. Ini membuktikan keseriusan Apple dalam hal teknologi.
Menurut dokumen merger, AuthentTec telah menciptakan sensor sidik jari 2D untuk Apple. Bisa jadi begini sistem kerjanya: sidik jari akan dipindai melalui alat pemindai yang dipasang di balik layar. Cap jempol mutlak disyaratkan ketika membuka kunci telepon. Atau bisa juga ia dipasang di balik perangkat.
Apple juga mengungkap layanan baru yang disebut PassBook, yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan kupon diskon toko, kartu loyalitas dan barang-barang lainnya. Bahkan, ada layanan penyimpan
boarding pass bandara, dengan iOS6, generasi keenam dari perangkat lunak iPhone, yang akan dirilis musim gugur ini.
Sejumlah maskapai di Amerika Serikat, seperti United Airlines, American Airlines, Delta Air Lines, dan Virgin Australia telah memberi lampu hijau, memungkinkan pengguna Apple menyimpan dokumen perjalanan mereka di ponsel mereka. Itu artinya, sedikit sapuan akan membawa Anda ke gerbang boarding sekejap mata.
"Apakah kita akan melihat teknologi sidik jari di iPhone terbaru atau iPad? Tampaknya hampir pasti," kata penulis teknologi, Matt Brian dalam situs My Next Web, seperti dimuat Daily Mail.
"Detailnya memang dirahasiakan, namun ambisi Apple dalam hal teknologi memungkinkan kita bisa melihatnya dalam hitungan minggu," kata dia.
Dan, jika Apple dilengkapi dengan NFC, itu bisa membuat iPhone sebagai pengganti dompet, yang memungkinkan ponsel pintar itu digunakan sebagai alat pembayaran aman untuk pesanan kecil.
Namun, blogger Sonny Dickson, yang memeriksa gambar bocoran bagian dalam iPhone 5 mengatakan, sisi internal tak cocok dengan rumor yang beredar.
Meski dalam gambar terlihat persegi misterius yang cocok untuk menopang chip NFC, Dickson mengatakan, itu lebih mungkin untuk ditempati kamera FaceTime, sensor jarak, atau speaker.
Kabar terbaru menyebut, Apple sedang dalam tahap akhir pembelian dengan sebuah perusahaan keamanan sidik jari. itu bisa berarti produk iPhone termutakhir itu punya pengaman ekstra: pemindai sidik jari yang menghalangi seseorang membaca pesan dan informasi dalam iPhone 5 tanpa izin.
Jika AuthenTec, nama perusahaan incaran, sepakat dengan nilai US$365 juta atau sekira Rp3,49 triliun yang ditawarkan Apple Oktober lalu, itu akan menjadi salah satu jumlah terbesar dalam pengambilalihan oleh raksasa teknologi.
Mengenyampingkan pembelian pemasok "flash memory", itu diyakini sebagai akuisisi terbesar yang dilakukan Apple sejak pra-iPod tahun 1997. Ini membuktikan keseriusan Apple dalam hal teknologi.
Menurut dokumen merger, AuthentTec telah menciptakan sensor sidik jari 2D untuk Apple. Bisa jadi begini sistem kerjanya: sidik jari akan dipindai melalui alat pemindai yang dipasang di balik layar. Cap jempol mutlak disyaratkan ketika membuka kunci telepon. Atau bisa juga ia dipasang di balik perangkat.
Apple juga mengungkap layanan baru yang disebut PassBook, yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan kupon diskon toko, kartu loyalitas dan barang-barang lainnya. Bahkan, ada layanan penyimpan
boarding pass bandara, dengan iOS6, generasi keenam dari perangkat lunak iPhone, yang akan dirilis musim gugur ini.
Sejumlah maskapai di Amerika Serikat, seperti United Airlines, American Airlines, Delta Air Lines, dan Virgin Australia telah memberi lampu hijau, memungkinkan pengguna Apple menyimpan dokumen perjalanan mereka di ponsel mereka. Itu artinya, sedikit sapuan akan membawa Anda ke gerbang boarding sekejap mata.
"Apakah kita akan melihat teknologi sidik jari di iPhone terbaru atau iPad? Tampaknya hampir pasti," kata penulis teknologi, Matt Brian dalam situs My Next Web, seperti dimuat Daily Mail.
"Detailnya memang dirahasiakan, namun ambisi Apple dalam hal teknologi memungkinkan kita bisa melihatnya dalam hitungan minggu," kata dia.
Dan, jika Apple dilengkapi dengan NFC, itu bisa membuat iPhone sebagai pengganti dompet, yang memungkinkan ponsel pintar itu digunakan sebagai alat pembayaran aman untuk pesanan kecil.
Namun, blogger Sonny Dickson, yang memeriksa gambar bocoran bagian dalam iPhone 5 mengatakan, sisi internal tak cocok dengan rumor yang beredar.
Meski dalam gambar terlihat persegi misterius yang cocok untuk menopang chip NFC, Dickson mengatakan, itu lebih mungkin untuk ditempati kamera FaceTime, sensor jarak, atau speaker.
Sumber: Daily Mail